GERBANGINFORMASI.COM, MUARO JAMBI - Bertempat di Aula Rumah Dinas
Bupati Muaro Jambi, Jum'at (26/05/23) Sekretaris Daerah Kabupaten Muaro Jambi
Budhi Hartono, S.Sos., MT mengikuti kegiatan Pelaksanaan Verifikasi Lapangan
Hybrid (VLH) Tahun 2023 dalam rangka mewujudkan Kabupaten Muaro Jambi
sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA).
Tampak hadir mendampingi Sekda, Kapolres kabupaten Muaro Jambi,
Kepala Kejari Muaro Jambi, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Muaro
Jambi, sejumlah OPD di lingkup Pemkab Muaro Jambi, serta undangan lainnya.
Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi optimistis Kabupaten Muaro
Jambi ditetapkan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2023.
Optimisnya Pemkab Muaro Jambi atas KLA dikarenakan pemkab telah
berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai hal tersebut.
Berdasarkan pemaparan dari Sekda Kabupaten Muaro Jambi Budhi
Hartono saat verifikasi lapangan hybrid (VLH) yang dilakukan oleh Deputi Bidang
Pemenuhan Hak Anak melalui zoom meeting, untuk mencapai KLA, beberapa program
telah dijalankan, diantaranya penurunan angka stunting, sosialisasi yang rutin
ditengah masyarakat, bahkan Pemkab juga menggaet pihak swasta untuk menunjang
itu semua.
Kabupaten Layak Anak merupakan Kabupaten atau Kota yang
mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen
dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara
menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk
menjamin terpenuhinya hak anak.
Penyelenggaraan perlindungan anak merupakan urusan wajib
pemerintah, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten atau
kota.
Penyelenggaraan perlindungan anak ditingkat kabupaten, kota
dilakukan dengan mewujudkan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) sebagaimana yang
telah diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 pasal 21 tentang
Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
"Kita optimis Kabupaten Muaro Jambi ditetapkan menjadi
Kabupaten layak anak tahun 2023," kata Sekda Budhi Hartono.
Langkah yang sangat kongkrit yang dilakukan adalah menekan angka
stunting, dimana pada tahun 2021 angka stunting di Kabupaten Muaro Jambi
mencapai 27,2 persen.
Angka yang tinggi itu membuat yang kamu Muaro Jambi bergerak
cepat sehingga pada tahun 2022 angka stunting di Kabupaten Muaro Jambi turun
menjadi 18,6 persen.
"Alhamdulillah angka stunting kita turun sebesar 8,6
persen," kata Budhi lagi.
Capaian tersebut belum membuat Pemkab berleha-leha, namun mereka
tetap bekerja semaksimal mungkin sehingga ditargetkan pada 2024 mendatang angka
stunting di Muaro Jambi dibawah nasional, yaitu 12 persen. (Jun)
Social Header