GERBANGINFORMASI.COM, SAROLANGUN - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Sarolangun, Hj. Risya Fitria, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup Suku Anak Dalam (SAD).
Ia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Bukit Suban dan PT Sari Aditya Loka (SAL) yang telah konsisten memberikan pendampingan bagi masyarakat SAD selama lebih dari satu dekade.
PT SAL diketahui telah memberikan pendampingan bagi masyarakat SAD dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan jaminan hidup.
Perusahaan ini telah menjadi wadah koordinasi dalam penyaluran CSR, sehingga program bantuan dari berbagai pihak bisa terintegrasi dengan baik.
Berbagai Program Pendampingan yang telah dilakukan oleh PT SAL terhadap kelangsungan hidup suku anak dalam di bidang kesehatan. Diantaranya, PT SAL secara rutin menghadirkan pelayanan kesehatan melalui pengobatan gratis dan puskesmas keliling (pusling) dua kali setiap bulan. Perusahaan ini juga mendukung enam posyandu SAD dan telah menjangkau ratusan keluarga SAD.
Selain memberikan berbagai program pendampingan. PT SAL juga memberikan bantuan kepada suku anak dalam seperti menyalurkan bantuan alat tulis untuk 20 siswa Sekolah Alam SAD Punti Kayu 1. Tak hanya itu, Perusahaan ini juga memberikan jaminan hidup berupa beras.
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup Suku Anak Dalam.
Komitmen berkelanjutan ini menjadi modal penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat adat, khususnya di Kabupaten Sarolangun.
Dengan adanya dukungan PT SAL, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup Suku Anak Dalam dan membantu mereka dalam mencapai kesejahteraan yang lebih baik.
Sinergi antara pemerintah daerah, TP-PKK, dan PT SAL menjadi kunci penting dalam mewujudkan tujuan ini. (*)
Social Header