GERBANGINFORMASI.COM, MUARO JAMBI - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kabupaten Muaro Jambi menggelar kegiatan bertajuk Dialog dan Penyerapan Aspirasi Publik yang melibatkan Forum Kepala Desa (Kades) dan Forum Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kamis (25/9/2025).
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Gabungan DPRD Muaro Jambi dengan suasana penuh keakraban, dialog terbuka, dan semangat kolaboratif antara wakil rakyat dan para pemangku kepentingan di tingkat desa.
Ketua Fraksi PKB DPRD Muaro Jambi, Maryadi yang membuka kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa forum ini merupakan bagian dari komitmen Fraksi PKB untuk benar-benar menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah daerah, khususnya dalam memperjuangkan kepentingan pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat.
"Kami dari Fraksi PKB sengaja mengundang bapak/ibu semua untuk menyerap langsung aspirasi dari lapangan. Kami ingin mendengar dan mencatat secara langsung apa yang menjadi harapan masyarakat, yang mungkin selama ini belum tersampaikan atau belum terakomodir. Aspirasi ini akan kami perjuangkan semaksimal mungkin dalam agenda pembahasan kebijakan dan anggaran di DPRD," sebut Maryadi
Acara yang berlangsung selama beberapa jam ini dimanfaatkan secara optimal oleh para Ketua Forum Kades dan Ketua Forum BPD dari berbagai kecamatan untuk menyampaikan berbagai permasalahan dan kebutuhan mendesak di desa-desa mereka.
Beberapa isu yang mengemuka antara lain terkait peningkatan infrastruktur desa seperti jalan dan jembatan, penguatan kapasitas pemerintahan desa, akses air bersih, serta program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Tak sedikit juga yang menyoroti kendala keterbatasan anggaran yang kerap menghambat realisasi program-program strategis desa.
M. Yusuf, Ketua Forum BPD Kecamatan Jambi Luar Kota, menyampaikan harapannya agar Fraksi PKB dapat benar-benar menjadi motor penggerak di parlemen untuk memastikan aspirasi ini tidak berhenti di forum saja.
"Kami berharap melalui dialog seperti ini, Fraksi PKB tidak hanya mendengar, tetapi benar-benar menindaklanjuti aspirasi yang telah kami sampaikan. Ini sangat penting karena banyak hal yang tidak bisa kami selesaikan di tingkat desa akibat keterbatasan wewenang dan anggaran," ungkapnya.
Sementara itu, Forum Kades dari Kecamatan Bahar Selatan, Mestong, dan Kumpeh juga menyampaikan aspirasi mereka secara bergantian. Mereka menekankan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif untuk menjawab persoalan yang bersifat struktural dan menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.
Dalam forum tersebut, Sekretaris Fraksi PKB Sulaini juga menegaskan bahwa kegiatan ini bukanlah sekadar formalitas, melainkan bagian dari sistem kerja yang berbasis bottom-up planning, di mana kebijakan yang dirancang harus lahir dari kebutuhan nyata masyarakat di bawah.
"Kami di DPRD ingin membawa semangat keterbukaan dan keberpihakan kepada masyarakat. Dengan pertemuan seperti ini, kami bisa menyusun agenda perjuangan yang lebih terarah dan konkret," ujar Sulaini
Sebagai tindak lanjut katanya, Fraksi PKB berencana menyusun laporan hasil penyerapan aspirasi ini dan akan membawanya dalam pembahasan internal fraksi, komisi, hingga Badan Anggaran DPRD.
Mereka juga menyatakan akan mengawal program-program prioritas desa agar masuk dalam perencanaan pembangunan daerah tahun anggaran berikutnya.
Dialog ini menjadi ruang yang mempertemukan dua level pemerintahan desa dan kabupaten dalam semangat kemitraan yang konstruktif.
Kegiatan ini pun diapresiasi oleh peserta sebagai langkah maju dalam menutup kesenjangan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat desa yang selama ini kerap merasa jauh dari proses perumusan kebijakan.
Dengan digelarnya kegiatan seperti ini, Fraksi PKB DPRD Muaro Jambi menunjukkan bahwa politik tidak hanya berhenti pada janji kampanye, melainkan hadir nyata dalam mendengar, menindaklanjuti, dan memperjuangkan harapan rakyat. (Jun)
Social Header